Puisi ni ye!!!

Menjelajah kesunyian langit malam ini// aku ingin menjemputmu// Memperkenalkan bahasa purnama sebagai ikrar sebuah kerinduan berkarat dari ketinggian pilar-pilar kasih angkasa//

Label

Sapi Asli...

Bandung, Jawa barat, Indonesia
Didikan pak Sururi tea.. :)

Cari-cari iiu....

Rabu, 23 Februari 2011


Bismillah...
Sekarang sapi pengen nulis tentang Rabiah Al-Adawiyah, sufi ceue paling terkenal,, and tokoh idola sapi bangedh... Tapi karena sekarang uda ampir maghrib, jadi sapi cuma nulis syair"nya duang,, buat all about Rabiah, sejarah, ajaran, and cerita-ceritanya, bakal sapi tulis nanti. Insya Allah... tapi ni syair juga dapet ngopi sie dari blognya ka Fitri, uda minta ijin qo... Hope jadi manfaat buat sapi and ka Fitrinya juga...
Syair Rabi'ah Al Adawiyah Syair ke-1 s/d ke-9

1 Tuhanku, tenggelamkan aku dalam cintaMu Hingga tak ada sesuatupun yang menggangguku dalam jumpaMu Tuhanku, bintang-gemintang berkelap-kelip Manusia terlena dalam buai tidur lelap Pintu-pintu istana pun telah rapat tertutup Tuhanku, demikian malampun berlalu Dan inilah siang datang menjelang Aku menjadi resah gelisah Apakah persembahan malamku Kau Terima Hingga aku berhak mereguk bahagia Ataukah itu Kau Tolak, hingga aku dihimpit duka, Demi kemahakuasaan-Mua Inilah yang akan selalu ku lakukan Selama Kau Beri aku kehidupan Demi kemanusiaan-Mu, Andai Kau Usir aku dari pintuMu Aku tak akan pergi berlalu Karena cintaku padaMu sepenuh kalbu

2 Ya Allah, apa pun yang akan Engkau Karuniakan kepadaku di dunia ini, Berikanlah kepada musuh-musuhMu Dan apa pun yang akan Engkau Karuniakan kepadaku di akhirat nanti, Berikanlah kepada sahabat-sahabatMu Karena Engkau sendiri, cukuplah bagiku

3 Aku mengabdi kepada Tuhan Bukan karena takut neraka Bukan pula karena mengharap masuk surga Tetapi aku mengabdi, Karena cintaku padaNya Ya Allah, jika aku menyembahMu Karena takut neraka, bakarlah aku di dalamnya Dan jika aku menyembahMu Karena mengharap surga, campakkanlah aku darinya Tetapi, jika aku menyembahMu Demi Engkau semata, Janganlah Engkau enggan memperlihatkan keindahan wajahMu Yang abadi padaku

4 Ya Allah Semua jerih payahku Dan semua hasratku di antara segala Kesenangan-kesenangan Di dunia ini, adalah untuk mengingat Engkau Dan di akhirat nanti, diantara segala kesenangan Adalah untuk berjumpa denganMu Begitu halnya dengan diriku Seperti yang telah Kau katakana Kini, perbuatlah seperti yang Engkau Kehendaki

5 Aku mencintaiMu dengan dua cinta Cinta karena diriku dan cinta karena diriMu Cinta karena diriku, adalah keadaan senantiasa mengingatMu Cinta karena diriMu, adalah keadaanMu mengungkapkan tabir Hingga Engkau ku lihat Baik untuk ini maupun untuk itu Pujian bukanlah bagiku BagiMu pujian untuk semua itu

6 Buah hatiku, hanya Engkau yang kukasihi Beri ampunlah pembuat dosa yang datang kehadiratMu Engkaulah harapanku, kebahagiaan dan kesenanganku Hatiku telah enggan mencintai selain dari Engkau

7 Hatiku tenteram dan damai jika aku diam sendiri Ketika Kekasih bersamaku CintaNya padaku tak pernah terbagi Dan dengan benda yang fana selalu mengujiku Kapan dapat kurenungi keindahanNya Dia akan menjadi mihrabku Dan rahasiaNya menjadi kiblatku Bila aku mati karena cinta, sebelum terpuaskan Akan tersiksa dan lukalah aku di dunia ini O, penawar jiwaku Hatiku adalah santapan yang tersaji bagi mauMu Barulah jiwaku pulih jika telah bersatu dengan Mu O, sukacita dan nyawaku, semoga kekallah Jiwaku, Kaulah sumber hidupku Dan dariMu jua birahiku berasal Dari semua benda fana di dunia ini Dariku telah tercerah Hasratku adalah bersatu denganMu Melabuhkan rindu

8 Sendiri daku bersama Cintaku Waktu rahasia yang lebih lembut dari udara petang Lintas dan penglihatan batin Melimpahkan karunia atas doaku Memahkotaiku, hingga enyahlah yang lain, sirna Antara takjub atas keindahan dan keagunganNya Dalam semerbak tiada tara Aku berdiri dalam asyik-masyuk yang bisu Ku saksikan yang datang dan pergi dalam kalbu Lihat, dalam wajahNya Tercampur segenap pesona dan karunia Seluruh keindahan menyatu Dalam wajahNya yang sempurna Lihat Dia, yang akan berkata “Tiada Tuhan selain Dia, dan Dialah Yang maha Mulia.”

9 Rasa riangku, rinduku, lindunganku, Teman, penolong dan tujuanku, Kaulah karibku, dan rindu padaMu Meneguhkan daku Apa bukan padaMu aku ini merindu O, nyawa dan sahabatku Aku remuk di rongga bumi ini Telah banyak karunia Kau berikan Telah banyak.. Namun tak ku butuh pahala Pemberian ataupun pertolongan CintaMu semata meliput Rindu dan bahagiaku Ia mengalir di mata kalbuku yang dahaga Adapun di sisiMu aku telah tiada Kau bikin dada kerontang ini meluas hijau Kau adalah rasa riangku Kau tegak dalam diriku Jika akku telah memenuhiMu O, rindu hatiku, aku pun bahagia

Tidak ada komentar:

Buku Paling Keren Sedunia Kata Saphie

  • Al-Quran Allah
  • Taman Bunga Di Hati Rasulullah Bayu Kurniarachman
  • Dari Fisika ke Metafisikanya pak Johan
  • Sang Raja Jin Irving Karchmar
  • Kingdom Of Joy Tentang Jalaluddin Rumi
  • Tanbihul Ghafilin Al-Faqih
  • Tetralogi Laskar Pelanginya Andrea Hirata
  • Sang Alkemisnya Paulo Coelho
  • Trilogi The alchemysnya Michael Scoot
  • Ziarahnya Iwan Simatupang

Temand Sapi neh